Connect with us

Online Games

BRIN Luncurkan Platform GANA, Aset Game Khas Indonesia

Published

on

BRIN Luncurkan GANA, ‘Toko Aset’ Game Khas Indonesia untuk Developer Lokal

Sebuah langkah besar yang berpotensi menjadi game-changer bagi industri game tanah air baru saja diumumkan. Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) secara resmi meluncurkan sebuah platform digital inovatif. Platform ini diberi nama platform GANA, singkatan dari Galeri Aset Nusantara. Ini bukanlah sebuah game baru, melainkan sesuatu yang jauh lebih fundamental: sebuah “toko” atau marketplace. Di manasecara khusus menyediakan aset-aset digital berkualitas tinggi yang kental dengan nuansa ke-Indonesiaan.

Peluncuran platform GANA ini menjadi angin segar yang sangat dinanti-nantikan oleh para pengembang (developer) game lokal. Selama ini, salah satu tantangan terbesar bagi mereka adalah keterbatasan sumber daya untuk menciptakan aset visual 3D yang otentik dan berkualitas. Kini, dengan adanya GANA, para kreator memiliki akses ke “perpustakaan” digital berisi model Candi Borobudur, karakter pewayangan, hingga arsitektur rumah adat yang siap untuk digunakan. Inisiatif dari BRIN ini bukan hanya soal teknologi, tetapi juga soal identitas dan kedaulatan digital.

Apa Itu GANA dan Masalah Apa yang Ingin Diselesaikannya?

Bayangkan Anda adalah seorang developer game independen di Bandung. Anda punya ide game petualangan yang berlatar di zaman Majapahit. Anda bisa membuat alur ceritanya, merancang gameplay-nya, tetapi kemudian Anda terbentur masalah besar: bagaimana cara membuat model 3D Candi Trowulan yang akurat? Atau karakter Gajah Mada yang detail? Menciptakannya dari nol membutuhkan waktu, biaya, dan keahlian yang sangat tinggi, yang seringkali berada di luar jangkauan studio-studio kecil.

Inilah masalah yang ingin dipecahkan oleh platform GANA. GANA berfungsi sebagai sebuah repositori atau gudang digital terpusat. Di dalamnya, BRIN bersama para seniman digital, sejarawan, dan akademisi, menciptakan dan mengkurasi berbagai macam aset game 2D dan 3D yang merepresentasikan kekayaan sejarah, budaya, dan alam Indonesia. Aset-aset ini kemudian bisa diunduh dan digunakan oleh para developer game, baik secara gratis maupun dengan lisensi yang sangat terjangkau.

Isi ‘Harta Karun’ di dalam Platform GANA

Apa saja yang bisa ditemukan di dalam GANA? Platform ini diluncurkan dengan koleksi awal yang sudah sangat mengesankan, dan akan terus ditambah seiring berjalannya waktu. Beberapa kategori aset yang menjadi sorotan antara lain:

  • Arsitektur dan Bangunan Bersejarah: Model 3D detail dari Candi Borobudur, Candi Prambanan, rumah-rumah adat dari berbagai daerah, hingga gapura-gapura khas Bali.
  • Karakter Mitos dan Legenda: Model karakter 3D dari tokoh-tokoh pewayangan seperti Gatotkaca dan Arjuna, atau figur-figur legendaris seperti Nyi Roro Kidul dan Gajah Mada.
  • Flora dan Fauna Endemik: Model 3D dari satwa khas Indonesia seperti Komodo, Harimau Sumatera, atau Bunga Rafflesia Arnoldii.
  • Aset Properti Keseharian: Berbagai objek khas Indonesia, mulai dari gerobak bakso, becak, hingga perabotan dengan ukiran Jepara.

Semua aset ini dibuat dengan akurasi historis dan budaya yang tinggi, hasil kerja sama dengan para ahli di bidangnya.

Dampak dan Potensi bagi Industri Game Lokal

Peluncuran platform GANA ini memiliki potensi dampak yang luar biasa besar. 1. Mempercepat Proses Pengembangan Game: Dengan adanya “jalan pintas” untuk mendapatkan aset berkualitas, para developer tidak perlu lagi menghabiskan waktu dan biaya berbulan-bulan untuk membuat semuanya dari nol. Mereka bisa lebih fokus pada aspek-aspek lain yang lebih penting, seperti gameplay, narasi, dan inovasi.

2. Meningkatkan Kualitas Visual Game Indonesia: GANA menyediakan aset dengan standar kualitas yang tinggi, yang akan secara langsung meningkatkan mutu visual dari game-game buatan Indonesia, membuatnya lebih mampu bersaing di pasar global.

3. Memperkuat Identitas Budaya Indonesia di Panggung Dunia: Ini adalah dampak yang paling idealis. Dengan semakin banyaknya game yang menggunakan aset-aset khas Nusantara, budaya dan sejarah Indonesia akan semakin dikenal oleh para gamer di seluruh dunia. Game bisa menjadi medium diplomasi budaya yang sangat efektif.

Konsep gamification dan penggunaan elemen interaktif untuk meningkatkan engagement kini merambah ke berbagai sektor, tidak hanya di industri game murni. Kita melihat bagaimana Gojek menggunakan GoPay Pet untuk membangun loyalitas pengguna. Inisiatif GANA dari BRIN juga memiliki semangat yang sama: menggunakan elemen yang “fun” (aset game) untuk mencapai tujuan yang lebih besar, yaitu memajukan industri kreatif.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai inisiatif pemerintah dalam mendukung ekosistem digital dan kreatif, situs web lembaga terkait seperti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) adalah sumber informasi resmi yang paling akurat.

Platform GANA: Sebuah Investasi untuk Kreativitas Bangsa

Pada akhirnya, peluncuran platform GANA oleh BRIN adalah sebuah langkah visioner. Ini adalah sebuah investasi jangka panjang pada fondasi industri game Indonesia. Ini adalah pengakuan bahwa untuk bisa bersaing di panggung dunia, kita tidak harus meniru mentah-mentah estetika Barat atau Jepang. Justru sebaliknya, kekuatan terbesar kita terletak pada keunikan dan kekayaan budaya kita sendiri. Dengan memberikan “alat” yang tepat kepada para kreatornya, GANA diharapkan bisa menjadi katalisator yang akan melahirkan gelombang baru game-game berkualitas dari Indonesia, yang tidak hanya menghibur, tetapi juga dengan bangga menceritakan kisah-kisah Nusantara kepada dunia.

Continue Reading