5 Alasan Kamu Harus Coba Main Padel, Olahraga yang Lagi Tren!

Mengapa Kamu Harus Main Padel?

Jika kamu berkeliling di kota-kota besar seperti Jakarta atau Bandung belakangan ini, kamu mungkin menyadari sebuah fenomena baru. Lahan-lahan kosong tiba-tiba berubah menjadi lapangan berdinding kaca yang ramai oleh orang-orang yang tertawa sambil memukul bola. Linimasa media sosial kamu pun dipenuhi oleh foto dan video teman-teman yang berpose dengan raket aneh berbentuk solid tanpa senar. Selamat datang di era demam main padel.

Olahraga yang berasal dari Meksiko ini meledak popularitasnya secara global, dan Indonesia tidak terkecuali. Dari selebriti, profesional muda, hingga keluarga, semua orang seolah keranjingan main padel. Pertanyaannya, mengapa? Apa yang membuat olahraga ini, yang terdengar asing beberapa tahun lalu, kini menjadi begitu digandrungi, bahkan mengalahkan popularitas olahraga raket lainnya? Jawabannya ternyata terletak pada kombinasi unik antara keseruan, kemudahan, dan aspek sosial yang sangat kuat.

Sekilas Tentang Padel: ‘Kawin Silang’ Tenis dan Skuas

Bagi yang belum tahu, padel sering dideskripsikan sebagai “perkawinan” antara tenis dan skuas. Permainannya terlihat mirip tenis, namun dengan beberapa perbedaan fundamental yang membuatnya unik dan jauh lebih mudah diakses.

• Lapangan: Lapangan padel lebih kecil dari lapangan tenis (sekitar 25% lebih kecil) dan dikelilingi oleh dinding kaca dan pagar kawat.
• Raket: Raketnya tidak memiliki senar, melainkan terbuat dari bahan komposit solid dengan permukaan berlubang. Ukurannya lebih kecil dan bobotnya lebih ringan.
• Aturan Main: Padel hampir selalu dimainkan dalam format ganda (dua lawan dua). Servis dilakukan dari bawah (underhand), dan yang paling seru, pemain diizinkan untuk memukul bola setelah bola tersebut memantul dari dinding kaca, mirip seperti dalam olahraga skuas.

Kombinasi inilah yang menciptakan sebuah permainan yang sama sekali baru, yang lebih mengutamakan taktik dan reli-reli panjang daripada sekadar kekuatan pukulan.

Lima Alasan Utama Mengapa Kamu Harus Coba Olahraga Padel

Jika kamu masih ragu untuk mencoba, berikut adalah lima alasan mengapa main padel bisa jadi hobi baru kamu berikutnya.

1. Sangat Mudah Dipelajari (Super Beginner-Friendly) Ini adalah alasan nomor satu mengapa padel begitu cepat populer. Lupakan frustrasi saat belajar servis tenis yang sulit atau pukulan forehand yang bolanya selalu menyangkut di net. Di padel, servis bawah yang mudah, raket yang ringan, dan lapangan yang lebih kecil membuat siapa pun, bahkan yang belum pernah memegang raket seumur hidupnya, bisa langsung menikmati reli-reli seru sejak pertama kali mencoba. Kurva belajarnya yang landai membuat olahraga ini terasa sangat “memuaskan” bagi para pemula.

2. Aspek Sosial yang Sangat Kuat Karena selalu dimainkan secara ganda, padel adalah olahraga yang sangat sosial. Kamu tidak main sendirian, kamu bermain bersama tiga orang lainnya. Jarak antar pemain yang lebih dekat dan reli yang cenderung lebih panjang menciptakan lebih banyak interaksi, tawa, dan komunikasi di dalam lapangan. Banyak klub padel juga didesain sebagai sebuah social club, dilengkapi dengan kafe dan area berkumpul yang nyaman, mendorong para pemain untuk bersosialisasi dan membangun komunitas setelah selesai berkeringat.

3. Latihan Kardio yang Menyenangkan Jangan tertipu oleh kemudahannya. Meskipun mudah untuk memulai, memainkan satu set padel dengan sungguh-sungguh adalah sebuah latihan kardio yang luar biasa. Kamu akan terus bergerak, melakukan sprint pendek, lunge, dan gerakan memutar badan untuk mengejar bola. Tanpa terasa, kamu bisa membakar ratusan kalori dalam satu sesi permainan. Bedanya, kamu tidak akan merasa seperti sedang “dihukum” di gym, karena kamu terlalu sibuk bersenang-senang.

4. Risiko Cedera yang Relatif Lebih Rendah Dibandingkan dengan olahraga raket lain seperti tenis atau bulu tangkis, padel cenderung lebih ramah terhadap persendian. Servis bawah sangat mengurangi beban pada bahu dan punggung. Lapangan yang lebih kecil berarti lebih sedikit lari jarak jauh yang bisa membebani lutut dan pergelangan kaki. Penggunaan bola dengan tekanan yang sedikit lebih rendah juga membantu mengurangi dampak pada siku. Tentu saja, pemanasan tetap wajib, tetapi secara umum padel dianggap lebih aman bagi berbagai kelompok usia.

5. Faktor ‘Keren’ dan Gaya Hidup Tidak bisa dipungkiri, ada elemen gaya hidup yang kuat di balik popularitas padel. Lapangan berdinding kaca yang modern terlihat sangat fotogenik dan Instagrammable. Merek-merek apparel olahraga juga mulai merilis koleksi khusus padel yang stylish. Menjadi bagian dari komunitas padel saat ini terasa seperti menjadi bagian dari sebuah gerakan baru yang modern, aktif, dan keren.

Lebih dari Sekadar Tren, tapi Komunitas dan Gaya Hidup

Popularitas padel di Indonesia juga tidak lepas dari peran para figur publik dan selebriti yang ikut mempromosikannya. Berbagai turnamen hiburan yang melibatkan artis dan influencer sukses menarik perhatian massa dan membuat olahraga ini semakin dikenal luas. Ajang seperti ‘Marshel Padel Cup’, misalnya, berhasil mengubah padel dari sekadar olahraga menjadi sebuah tontonan hiburan yang ditunggu-tunggu. Ini membuktikan bahwa main padel bukan lagi sekadar tren sesaat, melainkan sudah mulai mengakar menjadi bagian dari budaya pop urban di Indonesia.

Pertumbuhan pesat ini tidak hanya terjadi di sini. Di seluruh dunia, padel adalah cabang olahraga dengan pertumbuhan tercepat. Federasi internasional seperti International Padel Federation (FIP) terus melaporkan penambahan puluhan ribu lapangan dan jutaan pemain baru setiap tahunnya di puluhan negara, menandakan bahwa ini adalah sebuah fenomena olahraga global yang akan terus berkembang.

Bukan Lagi ‘Kenapa?’, tapi ‘Kapan Kita Main?’

Pada akhirnya, alasan mengapa orang-orang begitu gandrung main padel sangatlah jelas. Olahraga ini berhasil meruntuhkan banyak penghalang yang seringkali membuat orang enggan memulai olahraga raket. Ia mudah, sangat sosial, menyenangkan, dan merupakan cara yang bagus untuk tetap aktif. Ia menawarkan keseimbangan sempurna antara kompetisi yang sehat dan interaksi sosial yang hangat. Jadi, jika kamu sedang mencari aktivitas baru yang bisa membuat kamu berkeringat, tertawa, dan bertemu teman baru dalam satu paket, mungkin sudah saatnya kamu berhenti bertanya “mengapa?” dan mulai bertanya kepada teman-teman kamu, “Kapan kita booking lapangan?”