Finance
3 Wejangan Sukses Chairul Tanjung untuk Anak Muda, Wajib Tahu!
3 Kunci Sukses dari Chairul Tanjung, Wejangan untuk Anak Muda
Di hadapan ribuan mahasiswa dan pelajar yang memadati Dyandra Convention Center, Surabaya, pada Rabu (6/8), salah satu konglomerat paling berpengaruh di Indonesia, Chairul Tanjung, membagikan wejangan sukses. Dalam sesi inspiratif di LPS Financial Festival 2025, Founder dan Chairman CT Corp ini tidak berbicara tentang strategi bisnis rumit. Beliau berbicara tentang tiga pilar fundamental yang menurutnya menjadi kunci untuk bisa meraih kesuksesan di usia muda.
Pesan yang disampaikannya terasa sangat membumi, relevan, dan bisa langsung diterapkan oleh para generasi muda yang hadir. Ini adalah sebuah wejangan sukses langka yang datang langsung dari “Si Anak Singkong” yang berhasil membangun sebuah kerajaan bisnis raksasa dari nol. Bagi yang memiliki mimpi besar, hal yang dibagikan oleh Chairul Tanjung ini adalah kewajiban untuk diketahui dan dijalankan.
Profil Singkat Chairul Tanjung: Perjalanan ‘Si Anak Singkong’
Untuk memahami bobot dari setiap wejangannya, kita perlu melihat kembali perjalanan hidupnya yang luar biasa. Lahir di Jakarta pada 16 Juni 1962, Chairul Tanjung (CT) berasal dari keluarga yang sederhana. Julukan “Anak Singkong” melekat padanya untuk menggambarkan perjuangannya yang merintis dari bawah. Kegigihannya sudah terlihat sejak di bangku kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia. Beliau sudah mulai berbisnis kecil-kecilan, mulai dari menjual buku kuliah, kaos, hingga membuka jasa fotokopi untuk membiayai pendidikannya.
Setelah lulus, alih-alih menjadi dokter gigi, ia memilih untuk fokus membangun bisnisnya. Jatuh bangun adalah bagian dari perjalanannya. Namun, dengan kejelian melihat peluang dan kerja keras tanpa henti, ia berhasil membangun CT Corp, sebuah konglomerasi yang kini merajai berbagai sektor, mulai dari media (Trans TV, Trans 7, CNN Indonesia, CNBC Indonesia), ritel (Transmart, Metro), gaya hidup (Trans Studio), properti, hingga layanan finansial (Bank Mega, Allo Bank). Kisahnya adalah bukti nyata dari American Dream versi Indonesia.
Wejangan Sukses #1: Belajar yang Baik agar Cepat Lulus Kuliah
Wejangan pertama dari CT mungkin terdengar sangat klise dan sederhana, tetapi ia menekankan ini sebagai fondasi yang paling fundamental. “Jangan sepelekan kuliah kalian. Selesaikan dengan baik dan secepat mungkin,” ujarnya.
- Mengapa Ini Penting? Menurut CT, menyelesaikan kuliah dengan cepat dan dengan hasil yang baik menunjukkan beberapa karakter kunci: disiplin, tanggung jawab, dan kemampuan untuk menyelesaikan tugas hingga tuntas. Ini adalah kualitas-kualitas dasar yang sangat dicari di dunia kerja maupun dunia bisnis. Selain itu, semakin cepat Anda lulus, semakin cepat pula Anda bisa memasuki “medan perang” yang sesungguhnya dan memiliki start yang lebih awal dibandingkan teman-teman Anda. Ini adalah soal efisiensi waktu, aset paling berharga yang dimiliki anak muda.
Wejangan Sukses #2: Aktif Berorganisasi untuk Membangun Jaringan dan Soft Skill
Jika kuliah adalah tentang mengasah hard skill dan kecerdasan akademis, maka organisasi adalah “gym” untuk melatih soft skill dan kecerdasan sosial. CT menegaskan bahwa menjadi mahasiswa “kupu-kupu” (kuliah-pulang, kuliah-pulang) adalah sebuah kerugian besar.
- Mengapa Ini Penting? Di dalam organisasi, Anda akan belajar hal-hal yang tidak diajarkan di ruang kelas:
- Kepemimpinan (Leadership): Belajar memimpin sebuah tim dan mengambil keputusan.
- Kerja Sama Tim (Teamwork): Belajar bekerja sama dengan orang-orang dari berbagai macam karakter.
- Manajemen Waktu dan Konflik: Belajar menyeimbangkan antara tugas kuliah dan tanggung jawab organisasi, serta menyelesaikan perbedaan pendapat.
- Jaringan (Networking): Ini yang paling krusial. Teman-teman dan senior Anda di organisasi kelak akan menjadi jaringan profesional Anda di masa depan. Mereka bisa menjadi rekan bisnis, klien, atau pemberi informasi lowongan kerja.
Wejangan Sukses #3: Mulai Cari Penghasilan di Sela Kesibukan Kuliah
Wejangan sukses terakhir dari Chairul Tanjung adalah yang paling menantang, namun juga yang paling berdampak: mulailah mencari uang sendiri sedini mungkin. “Jangan hanya jadi konsumen, mulailah menjadi produsen,” tegasnya. Pengalaman ini, menurutnya, adalah sekolah bisnis terbaik.
- Mengapa Ini Penting? Mencari penghasilan sendiri saat kuliah, sekecil apa pun itu, akan mengajarkan Anda pelajaran yang tak ternilai harganya:
- Literasi Finansial Praktis: Anda akan belajar langsung tentang konsep modal, keuntungan, arus kas, dan yang terpenting, menghargai setiap rupiah yang Anda dapatkan. Anda akan berpikir dua kali sebelum menghabiskan uang untuk hal-hal yang tidak perlu. Pemahaman dini tentang finansial ini sangat penting. Di sisi lain, pemerintah melalui lembaga seperti PPATK juga terus bekerja untuk menjaga keamanan sistem finansial, bahkan sampai pada level pemblokiran rekening yang tidak aktif demi mencegah penyalahgunaan.
- Membangun Mental Wirausaha: Anda akan belajar tentang penjualan, negosiasi, melayani pelanggan, dan menghadapi penolakan. Ini adalah mentalitas tangguh yang akan sangat berguna, baik Anda ingin menjadi pengusaha maupun seorang profesional.
- Menambah Nilai di CV: Pengalaman kerja atau berbisnis saat kuliah akan menjadi pembeda besar di mata rekruter saat Anda lulus nanti.
Kisah dan wejangan dari para tokoh sukses seperti Chairul Tanjung selalu menjadi inspirasi. Media bisnis terkemuka seperti Forbes Indonesia (https://forbesindonesia.com/) secara rutin menampilkan profil dan pemikiran dari para pemimpin bisnis di tanah air, yang bisa menjadi sumber pembelajaran berharga bagi generasi muda.
Penutup: Tiga Pilar untuk Membangun Masa Depan
Pada akhirnya, tiga wejangan sukses dari Chairul Tanjung ini bukanlah sebuah sihir, melainkan tiga pilar yang saling berhubungan dan harus dibangun secara bersamaan. Belajar dengan baik akan memberikan Anda fondasi pengetahuan, berorganisasi akan memberikan Anda jaringan dan keterampilan sosial, sementara mencoba mencari penghasilan akan memberikan Anda pengalaman praktis dan kemandirian finansial. Dengan menyeimbangkan ketiga pilar ini, Anda tidak hanya akan berhasil melewati masa kuliah dengan gemilang, tetapi juga membangun sebuah landasan yang sangat kokoh untuk bisa melompat lebih tinggi dan meraih kesuksesan di usia yang jauh lebih muda.